BUMN  

Dorong Peningkatan Kualitas Lulusan SMK, TelkomGroup Cirebon Gelar Olimpiade Fiber Optik Nasional Diikuti Siswa 15 SMK Terpilih dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta

Peserta dalam kegiatan Olimpiade Fiber Optik Nasional tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang diselenggaraka oleh Telkom dan anak usahanya, Telkom Akses di Kantor Telkom Cirebon, beberapa waktu lalu.

Cirebon, 19 Desember 2023 – Sebagai salah satu upaya menciptakan talenta digital terbaik, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama anak usahanya PT Telkom Akses (Telkom Akses) Cirebon menyelenggarakan Olimpiade Fiber Optik Nasional tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kantor Telkom Cirebon, beberapa waktu lalu. Olimpiade ini diikuti oleh siswa dari 15 SMK yang berasal dari Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DKI Jakarta, yang berhasil lolos seleksi awal dari total 50 sekolah yang diundang. Olimpiade ini terselenggara berkat kerja sama KiDi (Kelas Industri Digital) Fiber Optik antara Telkom dengan lebih dari 50 SMK di seluruh Indonesia, sekaligus menjadi wujud komitmen Telkom dalam menghubungkan dunia industri dengan pendidikan.

EVP Telkom Regional III Wilayah Jawa Barat, Saiful Hidajat menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai kompetisi semata, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas lulusan SMK agar dapat bersaing secara nasional maupun internasional.

“Dengan menggelar Olimpiade Fiber Optik, TelkomGroup berusaha memperkokoh link and super match antara industri dengan pendidikan. Upaya ini diharapkan dapat membantu mendorong kemampuan digital dan tingkat adopsi digital bangsa, sesuai dengan visi Telkom dalam mengembangkan talenta digital unggulan,” papar Saiful.

Sementara itu, GM Telkom Cirebon, Ferry Zuljanna menambahkan, Olimpiade Fiber Optik Nasional digelar untuk meningkatkan kualitas sekolah dan lulusan agar sesuai kebutuhan industri. Selain Fiber Optik, Telkom juga mendukung proses pembelajaran di SMK dengan Laboratorium Internet of Things (IoT). “Kebutuhan industri saat ini sudah mulai bergeser, dan kita harus menyiapkan murid kita menghadapi hal itu. Jika tidak siap, tenaga kerja Indonesia akan sulit bersaing dengan tenaga asing,” ujar Ferry.

Kegiatan ini menjadi langkah nyata TelkomGroup dalam mengisi kesenjangan antara kebutuhan industri dan kualifikasi lulusan SMK. Diharapkan, hasil dari Olimpiade Fiber Optik ini dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan dunia pendidikan dan industri di Indonesia, seiring dengan tujuan utama Telkom yaitu mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing serta memberikan nilai tambah yang terbaik bagi para pemangku kepentingan.(Red)

#ElevatingYourFuture

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *