Sosial  

Akibat Meluapnya Sungai Kampar, Kapolres dan Ketua Cabang Bhayangkari Pelalawan Tinjau Serta Beri Bantuan Puluhan Keluarga di Dusun Muara Sako

PELALAWAN – Akibat meluapnya air Sungai Kampar, puluhan rumah warga di Dusun Muara Sako Kecamatan Langgam terendam banjir. Fasilitas umum yang terendam seperti akses Jalan Lintas Lubuk Ogung -Langgam dengan ketinggian air lebih kurang 40 (empat puluh) cm dan masih dapat dilalui kendaraan R2 dan R4. Sedangkan akses jalan menuju Dusun Muaro Sako Kelurahan Langgam terendam air dengan ketinggian lebih kurang 1(satu) meter. Akibatnya jalan umum yang menghubungkan desa dengan daerah lain tidak dapat dilalui oleh kendaraan R2 maupun R4 dan sebagai sarana transportasi masyarakat menggunakan sampan.

Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto SH SIK bersama Ketua Bhayangkari Cabang Pelalawan Ny Yetty Suwinto tinjau langsung puluhan rumah yang terendam di Dusun Muara Sako, Selasa (12/12/ 2023).

Turut mendampingi Kapolres Kasat Pol Airud AKP Ade Santoso SH, Kasi Humas AKP Edy Haryanto SH MH, Kapolsek Langgam Iptu Alfredo Krisnata Kaban SH, Anggota Babinsa Langgam Peltu Sahata Manurung serta Pengurus Bhayangkari Cabang Pelalawan.

Naiknya permukaan Sungai Kampar berdampak terendam puluhan rumah di Kecamatan Langgam karena curah hujan yang tinggi dalam beberapa minggu terakhir. Sehingga level airDanau PLTA Koto Panjang meningkat  dan hal tersebut mengharuskan PLTA Koto Panjang membuka 3 (tiga) pintu waduk sejak tanggal 24 November 2023 dan sampai saat ini belum ditutup. Hal tersebut menyebabkan naiknya permukaan air Sungai Kampar sehingga rumah warga di bantaran sungai terendam banjir. Bukan hanya itu akses jalan dan fasilitas umum tidak dapat dilalui kendaraan R2 dan R4.

Pada kesempatan itu, Kapolres bersama Pengurus Cabang Bhayangkari Pelalawan berkesempatan menyerahkan bantuan puluhan paket sembako kepada warga Dusun Muaro Sako yang terdampak.

Kepala Sekolah SDN 004 Kelurahan Langgam, Bakri Spd menyampaikan, setelah selesai ujian semester 2, siswa siswi diliburkan lebih awal mulai tanggal (9/12/ 2023) sampai (2/1/2024). Hal itu di lakukan sebagai antisipasi jika luapan air Sungai Kampar semakin tinggi.

“Seluruh siswa siswi telah diliburkan lebih awal, hal tersebut sebagai pertimbangan dampak meluapnya permukaan air Sungai Kampar yang menggenangi pemukiman masyarakat dan akses jalan serta fasilitas umum yang akan berdampak pada proses belajar mengajar,” terangnya.

Usai menyerahkan paket sembako ke masyarakat terdampak luapan Sungai Kampar, Kapolres Pelalawan menghimbau kepada masyarakat Dusun Muaro Sako agar tetap waspada terhadap kenaikan debit air yang dapat naik sewaktu waktu. Hal ini dikarenakan curah hujan cukup tinggi di wilayah Sumatra Barat dan Kabupaten Kampar.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di bantaran Sungai Kampar agar lebih waspada jika tiba tiba permukaan air semakin tinggi. Masyarakat dapat mengungsi ke tempat yang lebih aman dan kepada seluruh personil Polri dapat bahu membahu bersama anggota TNI untuk membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan. Lakukan patroli pada jam rawan di lokasi pemukiman yang di tinggal mengungsi atau pemilik rumahnya.” ujar AKBP Suwinto.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *