JAKARTA – Kabareskrim Polri, Komjen Pol Drs Wahyu Widada menghadiri Apel Siaga Bawaslu yang diikuti oleh Bawaslu Provinsi, Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Ketua Bawaslu Rahmat Bagja di Lapangan Silang Monas Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2023).
Tahapan kampanye akan dimulai tanggal 28 November 2023, untuk menjalankan tugasnya sebagai pengawas Pemilu, Bawaslu membentuk Tim Pengawasan Tahapan Kampanye di seluruh tingkatan jajaran Bawaslu, mulai tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota, seluruh tingkatkan Bawaslu diminta untuk memastikan peserta kampanye mentaati peraturan terkait penyelenggaraan Pemilu yang termuat dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017.
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja dalam sambutannya meminta seluruh jajaran pengawas pemilu mulai dari tingkat pusat, tingkat daerah, dan pengawas ad hoc (sementara) tak ‘pandang bulu’ dalam menegakkan keadilan pemilu. Menurutnya, pengawas pemilu daerah harus menggunakan strategi khusus dalam pengawasan kampanye di media sosial (medsos).
“Kita pastikan kepada masyarakat Indonesia di depan saya ini adalah pengawas pemilu yang telah disumpah disaksikan oleh Tuhannya, disaksikan oleh republik untuk menjadi pengawas pemilu (berintegritas),” katanya saat menjadi pembina upacara Konsolidasi Nasional dan Apel Siaga Pengawasan Tahapan Kampanye di Monumen Nasional, Jakarta, Minggu (26/11/2023) pagi.
Dia mengungkapkan, Bawaslu akan membentuk tim respon cepat dan yang dapat merespon temuan dan laporan pelanggaran dengan cepat.
“Koordinasikan langkah-langkah respon dan perintahkan sesuai dengan pelanggaran yang terdeteksi secara khusus. jajaran pengawas pemilu perlu berinteraksi dengan masyarakat mendengarkan keluhan atau laporan dari mereka!,” serunya kepada peserta yang berasal dari perwakilan pengawas pemilu seluruh Indonesia.
Apel siaga diakhiri dengan menampilkan tari nusantara “Indonesia Satu” oleh Sanggar Tari Ostar Dance Manajemen dan Angel Percusion, dibawakan oleh 30 penari dari berbagai pulau yang ada di Indonesia, dimana tari tersebut merupakan perpaduan 8 unsur daerah meliputi Jawa, Bali, Aceh, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan dan Papua. Ini menggambarkan keanekaragaman Indonesia yang dibalut dalam Persatuan Indonesia.
Turut hadir Bapak Dewantoro mewakili Mendagri, Kepala Staf Umum TNI Letnan Jenderal TNI Bambang Ismawan, SE MM, Deputi Bidang Kordinasi Politik Dalam Negeri Mayjen TNI Heri Wiranto, Asisten Deputi Pengelolaan Pemilu dan Penguatan Parpol, Brigjen TNI Heri Wiranto, Seluruh Ketua dan Anggota Bawaslu se-Indonesia dan para undangan.
(red)