Mengusung Tema Adat Jawa, Pisah Sambut Pejabat di Rutan Surakarta Sarat Akan Makna Kebudayaan

Surakarta – Rutan Surakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya lokal melalui gelaran acara pisah sambut Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) yang dikemas dengan nuansa tradisional Jawa, Sabtu (24/05). Berbeda dari biasanya, seluruh pegawai yang hadir tampak anggun dan khidmat mengenakan baju adat Jawa, menciptakan suasana yang kental dengan nilai-nilai budaya leluhur.

Acara semakin semarak dengan penampilan hiburan karawitan serta pertunjukan wayang dadakan yang disuguhkan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang merupakan hasil kerjasama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Seluruh rangkaian kegiatan ini dirancang secara khusus untuk mencerminkan semangat “Rutan Surakarta Berbudaya”, sebuah tagline yang menjadi identitas sekaligus komitmen institusi dalam membumikan budaya dalam setiap aktivitasnya.

Dalam sambutannya, Kepala Rutan Surakarta, Bhanad Shofa Kurniawan menyampaikan rasa terima kasih atas pengabdian Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan lama, Hendra Prastya Nugraha yang telah memberikan kontribusi besar selama masa tugasnya. Ia juga memberikan pesan kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan baru, Alian Nur Kundy agar senantiasa menjaga integritas dan profesionalitas dalam menjalankan tugas, serta mampu membawa semangat kebudayaan yang telah menjadi ciri khas Rutan Surakarta.

Acara pisah sambut yang dikemas dengan nuansa budaya pertama kali digelar Rutan Surakarta, ini menjadi bukti nyata bahwa nilai-nilai budaya dan kinerja profesional dapat berjalan beriringan, membentuk lingkungan kerja yang harmonis, berkarakter, dan membumi.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *